Suara Keheningan | RP. Albertus Herwanta, O.Carm
Sebagian besar orang sudah beraktivitas tanpa mengenakan masker. Meski Hong Kong sudah membuka perbatasannya dengan Cina dan mengendorkan pelbagai kebijakan Covid-19-nya, pemakaian masker di tempat umum masih diwajibkan. Yang melanggar didenda (kalau ketahuan).
Baca juga: 4 Kiat Akali Rumah agar Gak Panas di Eropa Halaman all - Kompasiana.com
Jauh-jauh hari sebelum pandemi Covid-19 melanda dunia, warga masyarakat dunia sudah mengenakan masker alias penutup wajah. Bukan hanya menutup hidung dan mulut, melainkan menutupi seluruh wajahnya.
Semua orang mengenakan penutup itu. Namanya topeng. Bahasa kerennya, "persona" atau aspek (sisi) luar dari karakter seseorang. Dengan "persona" itu orang memainkan peranan sosialnya dalam masyarakat.
Baca : Maaf Tanpa Nama - Kompasiana.com
"Persona" itu bagaikan aktor atau aktris yang memerankan satu sosok yang bukan kepribadiannya sendiri. Karena ada unsur memainkan, yang muncul tidak selalu sesuai dengan karakter aslinya. Singkat kata, "persona" itu bisa digunakan untuk menyembunyikan karakter sejati dari seseorang.
Orang cenderung mengenakan topeng untuk menutupi karakternya yang bopeng. Biasanya, orang merasa malu tatkala topengnya dibuka. Borok-borok dan sisi gelap karakternya terbongkar. Orang bisa merasa takut, khawatir, dan kurang percaya diri.
Itu terjadi tatkala yang tampak di wajah tidak sesuai dengan yang di dalam hati. Perkataan tidak menyatu dengan perbuatan. Ada perpecahan alias disintegrasi pribadi.
Disintegrasi pribadi itu menyebabkan disintegrasi sosial (keluarga, negara, bahkan dalam beragama). Keluarga pecah tatkala warganya bermain dua peran. Beda di dalam rumah dari di luar rumah. Dalam hal agama, ada yang mengaku percaya dan menyembah Tuhan, tetapi minta tolongnya kepada dukun. Menyembah berhala!
Covid-19 nyaris sudah lewat. Orang sudah melepaskan masker dan merasa normal lagi. Sesungguhnya, manusia belum akan sungguh bebas, merdeka, dan normal selama belum menanggalkan masker permanen yang banyak menutupi dirinya.
SOHK, Kamis 19 Januari 2023AlherwantaRenalam 019/23