Foto: Andrew Seaman. Untuk bisa memahami "leadership availablity" memang membutuhkan proses panjang. Pendidikan ikut memainkan peran dalam proses itu. Mereka yang sudah dapat memahaminya tidak hanya perlu bersyukur. Jauh lebih penting memiliki "availability" untuk mereka yang menjadi tanggung jawabnya. Orangtua "available" untuk anak-anaknya. Guru atau dosen "available" untuk murid atau mahasiswanya.