Foto. Milada Vigerova. Bagaimanakah selama ini kita menghayati iman? Apakah kita berpegang pada pokok iman yang benar ataukah kita hanya mengikuti tren yang menyenangkan orang? Sejauh mana kita memberi kesaksian secara jujur dengan mengutamakan Yesus daripada menampilkan diri sendiri?