Foto: Picabay. Perjanjian Baru menekankan bahwa Allah terutama tertarik pada hubungan dengan kita berdasarkan ketaatan, kesetiaan, dan kebenaran. Ini berarti bahwa kita harus berusaha untuk mematuhi perintah Tuhan dan hidup menurut kehendak-Nya, daripada berfokus pada ritual atau persembahan eksternal.